![]() |
Polsek Sekotong Menyapa Sekolah |
Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom mengatakan bahwa pihaknya secara komprehensif menjelasakan mengenai bahaya Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif (NAPZA).
Ia menekankan bahwa NAPZA, baik yang berasal dari bahan alami maupun sintetis, dapat menyebabkan kecanduan dan merusak masa depan generasi muda.
“NAPZA ini adalah musuh kita bersama. Kami dari Polsek Sekotong memiliki program rutin menyapa sekolah untuk memberikan pemahaman kepada para santri agar menjauhi barang haram ini,” Kapolsek Sekotong.
Lebih lanjut, Kapolsek sekotong juga menyoroti permasalahan bullying yang menurutnya menjadi tanggung jawab bersama. Ia juga mengimbau para guru untuk berhati-hati dalam mendidik dan menghindari kekerasan terhadap pelajar.
“Apabila ada siswa atau siswi yang nakal, hendaknya dinasihati atau diberikan teguran. Jika perlu, panggil orang tua murid untuk menghindari tindakan kekerasan,” imbuhnya.
Selain itu, para santri juga diimbau untuk tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan untuk menikah di usia muda.
“Pernikahan dini memiliki dampak negatif yang besar, salah satunya adalah risiko kematian pada calon ibu dan juga dapat menyebabkan stunting pada anak. Oleh karena itu, manfaatkanlah masa muda kalian dengan sebaik-baiknya dan kejarlah cita-cita setinggi mungkin,” pesannya.
Tidak ketinggalan, materi mengenai tata tertib berlalu lintas juga menjadi perhatian dalam kegiatan ini. Mengingat banyak siswa yang menggunakan sepeda motor ke sekolah, pihak kepolisian memberikan penekanan pada pentingnya keselamatan di jalan raya.
“Kami mengimbau kepada para santri yang menggunakan sepeda motor agar selalu melengkapi kendaraannya, seperti lampu sein, kaca spion, dan STNK. Jangan lupa untuk selalu menggunakan helm berstandar SNI dan menghindari penggunaan knalpot brong serta melengkapi kelengkapan kendaraan lainnya,” jelasnya.
Kegiatan “Polsek Sekotong Menyapa Sekolah” ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang luas bagi seluruh pelajar di wilayah Kecamatan Sekotong. Sebagai upaya preventif dalam menekan angka kriminalitas untuk menciptakan generasi muda yang cerdas, sehat, dan berkarakter.
(Sarah)
0 Komentar