Breaking News

Kebijakan TKA Dalam Proses SNBP ; Sekolah dan Siswa Jangan Sampai Dirugikan

Dr.Lalu Sirajul Hadi,M.Pd,.
ErakiniNews | Mataram - Persyaratan tambahan bagi siswa eligible yang dibuat oleh panitia SNBP terkait kewajiban mengikuti Tes Komptensi Akademik (TKA) oleh siswa, harus dipersiapkan dan diatensi bersama secara baik. 

Dosen sekaligus pengamat pendidikan Universitas Mataram Dr.Lalu Sirajul Hadi,M.Pd., mengatakan, bahwa sekolah atau siswa kelas akhir SMA/MA/SMK jangan sampai dirugikan karena tidak tahu atau terlambat mengetahui kebijakan syarat tambahan tersebut.

Jika pada tahun-tahun sebelumnya siswa yang memenuhi syarat masuk Perguruan Tinggi jalur SNBP itu adalah siswa yang eligible di sekolahnya masing-masing berdasarkan nilai raport yang baik dan konsisten,  untuk SNBP tahun 2026 besok tidak cukup dengan syarat itu. Ada sayrat tambahan yang wajib bagi siswa eligible, yakni siswa harus mengikuti dan memiliki nilai Tes Kompetensi Akademik (TKA)

Kita berharap perubahan kebijakan ini disosialikan secara baik dan massif, oleh pemerintah dalam hal ini kementerian dan dinas pendidikan terkait. Lebih massif lagi melakukan sosialisasi dan mematangkan persiapan TKA agar berjalan baik, ujarnya. 

Tentu kita tidak ingin, ada Sekolah atau siswa yang kecewa karena terlambat mengetahui informasi dan karena tidak update terhadap perubahan kebijakan, sehingga tidak mempersiapkan diri dengan baik.

Terkait kebijakan TKA yang dibuat sebagai syarat peserta eligible untuk mengikuti SNBP, Sirajul menegaskan bahwa ini adalah asesmen yang dilakukan oleh pemerintah, tujuannya untuk mengetahui dan untuk mengukur kemampuan akademis siswa, dengan kisi-kisi soal yang terstandarisasi  sebagai isnstrumen  pemetaan mutu akademis. Skema pelaksanannya juga harus dipahami baik oleh sekolah dan siswa, bahwa ada mata uji TKA wajib teridiri dari Bahasa Indonesia,  Matematika dan Bahasa Inggris dan mata uji pilihan untuk SMA sederajat, tentu sesuai jenjang. 

Kalau tentang hasil , apakah nilai raport yang didapatkan dari guru dan sekolah, berkolerasi secara signifikan dengan nilai TKA siswa, kita kan belum tau dan bisa membuat analisis, karena TKA untuk tahun 2025 ini pertama kali, dan diberlakukan bagi siswa kelas akhir SMA sederajat, ungkapnya.

Pihak sekolahpun demikian, sedini mungkin harus sudah memiliki data siswa eligible, memberikan sosialisasi kepada siswa dan mempersiapkan mereka untuk mengikuti TKA dengan baik, karena tidak menutup kemungkinan juga beberapa Perguruan Tinggi justru akan menjadikan nilai TKA sebagai yang utama, sehingga memang siswa harus dipersiapkan dengan baik. Waktu pelaksanaan TKA tungkat SMA sederjat pelaksanaannya awal bulan november 2025, waktunya mepet mudahan sekolah dan siswa sudah dipersiapkan dengan baik.

Kebijakan TKA yang dilaksanakan mulai tahun ini, kita berharap bisa berdampak positif dan strategis, bagi peningkatan mutu pendidikan di Indonesia, tentu kita tidak ingin hanya nama atau istilah saja yang berbeda, tapi substansi sama. Kita sama-sama dorong pemerintah untuk serius dalam peningkatan mutu pendidikan nasional kita, ungkapnya.

E_01

1 Komentar

Type and hit Enter to search

Close